Buku PAUD Parenting Perkembangan Anak Usia Pra Sekolah 4-6 Tahun. Tak terasa, saat usia 4-6 tahun anak sedang mempersiapkan diri untuk masuk ke lingkungan baru, yaitu lingkungan sekolah. Ini adalah momen berharga bagi anak karena ia akan memasuki dunia baru yang sangat menarik.
Berikut ini disampaikan ciri-ciri perkembangan Anak Pra Sekolah usia 4 - 6 tahun atau pada perkembangan anak Pra Sekolah :
Anak pada Usia 4 Tahun
- Mampu berlari, melompat, dan bermain lempar tangkap mempergunakan bola besar. Tips: luangkan waktu untuk pergi ke taman untuk bermain lempar-tangkap bersama si Kecil.
- Memiliki keseimbangan yang lebih baik dan bisa berdiri dengan satu kaki hingga 2 detik, serta berjalan mundur dan berjalan sepanjang garis lurus.
- Anak memiliki koordinasi yang baik. Si Kecil dapat menyusun sebuah menara besar dari balok bangunan.
- Mampu untuk menyikat gigi sendiri serta membuka dan mengancingkan baju.
- Mampu untuk memotong sebuah objek dengan gunting.
- Mampu membuat puzzle yang terdiri dari 12 potongan puzzle.
- Mampu untuk menuangkan cairan, menghancurkan makanan sendiri dan (dengan pengawasan) memotong makanan menjadi potongan-potongan kecil dengan alat makan. Tips: masa ini adalah waktu yang tepat untuk mengajak si Kecil ke dapur untuk membantu dengan tugas-tugas sederhana dengan memberinya kesempatan untuk melatih gerakan motorik halusnya.
Anak pada Usia 5 Tahun
- Mampu berlari dan melompat, melompat dengan langkah besar, mengayun, memanjat, dan bahkan jungkir balik. Akan banyak hal yang dapat dia lakukan sekarang, baik di taman bermain dan bahkan di dalam rumah.
- Mampu memukul bola dengan tongkat pemukul.
- Dapat dengan mudah berpakaian dan menanggalkan pakaian.
- Mampu menggunakan garpu dan sendok, dan kadang-kadang pisau meja. Sekarang adalah saat yang tepat untuk mulai belajar bagaimana menggunakan sumpit.
- Mampu menggambar sebuah rumah dengan detail, serta orang dengan kepala, tubuh, lengan, dan kaki.
- Mampu membuat puzzle yang terdiri dari 20 potongan puzzle.
- Mampu membentuk huruf dengan pensil dan menulis nama sendiri.
- Mampu memotong bentuk kompleks dengan gunting secara akurat.
- Memiliki keseimbangan yang lebih baik, seperti dapat berdiri dengan satu kaki selama 10 detik atau lebih.
- Dapat menggunakan toilet secara mandiri.
Anak pada Usia 6 Tahun
- Mampu melakukan hal-hal yang membutuhkan keseimbangan seperti belajar naik sepeda atau skate boarding, dan berjalan secara seimbang di balok.
- Mampu menyusun balok-balok menjadi bentuk bangunan.
- Mampu menjahit jahitan yang sederhana.
- Mampu mengikat tali sepatu sendiri.
- Mampu mempergunakan pensil untuk membuat gambar detail di kertas yang kecil.
Jika anak sudah mempersiapkan diri untuk menjadi manusia pembelajar, dia tidak akan mengalami kesulitan memasuki dunia sekolah. Meskipun ada beberapa kesulitan yang mungkin ia hadapi, anak akan dapat mengatasinya bila ia mendapatkan bimbingan dan bantuan dari ibu dan bapak untuk mengatasi perubahan besar di dalam hidupnya ini.
1. gerakan kasar dan gerakan halus,
2. bahasa,
3. kognisi, dan
4. sosial-emosi.
Setiap aspek perkembangan memiliki keterkaitan satu sama lain.
Buku berseri ini bertujuan agar ibu dan bapak dapat memahami aspek perkembangan anak di enam tahun pertama kehidupannya. Dengan pemahaman tersebut, diharapkan ibu dan bapak dapat menyediakan lingkungan yang lebih baik dan menemani anak dalam mengembangkan kemampuannya.
Penting diingat, tujuan utama memahami tahapan perkembangan anak adalah agar kita dapat melakukan perangsangan secara berhasil guna, dengan berbagai cara dan variasi. Untuk itu, ibu dan ayah dituntut kreatif dalam menciptakan kegiatan-kegiatan yang merangsang perkembangan anak.
Demikian yang dapat kami sampaikan semoga bermanfaat
Terdapat empat aspek utama perkembangan anak yang dibahas dalam serial buku ini, diantranya adalah aspek :
1. gerakan kasar dan gerakan halus,
2. bahasa,
3. kognisi, dan
4. sosial-emosi.
Setiap aspek perkembangan memiliki keterkaitan satu sama lain.
Buku berseri ini bertujuan agar ibu dan bapak dapat memahami aspek perkembangan anak di enam tahun pertama kehidupannya. Dengan pemahaman tersebut, diharapkan ibu dan bapak dapat menyediakan lingkungan yang lebih baik dan menemani anak dalam mengembangkan kemampuannya.
Penting diingat, tujuan utama memahami tahapan perkembangan anak adalah agar kita dapat melakukan perangsangan secara berhasil guna, dengan berbagai cara dan variasi. Untuk itu, ibu dan ayah dituntut kreatif dalam menciptakan kegiatan-kegiatan yang merangsang perkembangan anak.
Download Buku PAUD Parenting Perkembangan Anak Usia 4-6 Tahun Klik Disini
Demikian yang dapat kami sampaikan semoga bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar